Pemkab Sidoarjo Luncurkan Sipraja, Warga Bisa Urus Layanan Administrasi Desa Lewat Aplikasi
Pemkab Sidoarjo sedang mengembangkan layanan berbasis teknologi informasi menggunakan aplikasi android untuk semua desa dan kelurahan. Namanya Sipraja (Sistem pelayanan rakyat Sidoarjo).
Program layanan kepengurusan online bebasis android itu resmi dilaunching, Rabu (25/9/2019). Pejabat Kementerian Dalam Negeri Direktorat Jenderal Otonomi Daerah Gensley, terlihat hadir di acara tersebut.
Sejak diluncurkan, sistem layanan menggunakam aplikasi Sipraja ini langsung diterapkan di 18 kecamatan dan semua desa/kelurahan di Kota Delta.
Ada 16 jenis pelayanan yang sudah bisa diurus lewat aplikasi tersebut, meliputi:
Pelayanan dan persetujuan tingkat desa/kelurahan tipe a:
- layanan mengurus surat kelahiran,
- surat kematian,
- SK tidak mampu,
- SK biodata penduduk,
- SK umum, dan
- SK domisili usaha.
Persetujuan dan pelayanan desa/kelurahan dan kecamatan masuk pada tipe b:
- Surat pengantar SKCK,
- Surat pengantar KTP,
- Surat pengantar KK,
- Surat keterangan pindah,
- Surat keterangan umum kecamatan, dan
- SKTM kecamatan.
Sedangkan jenis persetujuan dan pelayanan tingkat kecamatan masuk pada tipe c meliputi:
- Layanan mengurus IUMK (ijin usaha menengah kecil),
- Ijin mendirikan bangunan,
- Kartu pencari kerja, dan
- Tanda daftar perusahaan.
“Pelayanan pemerintah yang berbelit, lambat, mahal, tidak pasti dan melelahkan harus dikikis habis," kata Bupati Sidoarjo Saiful Ilah di sela acara.
Layanan dengan menggunakan aplikasi Sipraja, semua itu diyakini bisa terselesaikan. Proses layanan lebih cepat, mudah, murah dan memuaskan warga.
Asisten I Tata Pemerintahan dan Kesra Kabupaten Sidoarjo, Heri Susanto menjelaskan bahwa sebelum adanya layanan Sipraja, Pemkab Sidoarjo sudah menjalankan layanan online tingkat kecamatan.
Seperti layanan BMW (Berkas Mlaku Dewe) di Kecamatan Sukodono.
“Kemudian oleh Bagian Pemerintahan Setda Kabupaten Sidoarjo layanan online tingkat kecamatan tersebut di upgrade dan dikembangkan hingga sampai ke tingkat desa/kelurahan. Dan saat ini seluruh kecamatan dan desa/kelurahan sudah menerapkan layanan online Sipraja”, kata Heri.
Aplikasi Sipraja bisa di unduh lewat playstore, ada 16 jenis layanan yang diurus. Masyarakat cukup mengurus lewat android dan prosesnya bisa dipantau secara realtime. Setelah mendapat persetujuan dari Camat atau Kades atau Lurah, selanjutnya surat yang diurus sudah bisa diambil dikantor kecamatan, desa, atau kelurahan.
“Jadi masyarakat cukup sekali datang ke kantor kecamatan, desa, atau kelurahan saat mengambil surat yang sudah selesai”, pungkasnya.
https://jatim.tribunnews.com/2019/09/25/pemkab-sidoarjo-luncurkan-sipraja-warga-bisa-urus-layanan-administrasi-desa-lewat-aplikasi?page=all.
Monday, January 13, 2020
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
Related Posts
-
Desa sepande merupakan desa yang berada di sebelah barat dari bundaran air mancur Sidokare Asri. Banyaknya masyarakat yang bekerja seba...
-
Nilai Ekonomi Kandungan Lithium di Lumpur Lapindo Belum Dikaji Selasa, 21 Jun 2011 14:42 WIB Sidoarjo - Semburan lumpur Lapindo di Porong Si...
-
Nama dan singkatan kota di Indonesia yang diterbitkan oleh Badan Standarisasi Nasional ( BSN ) Indonesia dalam SNI 7657:2010 yang mengacu pa...
-
Waspadai Penyempitan di Raya Bandara Juanda karena Proyek Flyover Aloha Mulai 18 Januari Selasa, 17 Januari 2023 | 18:18 WIB Masyarakat peng...
-
Cyclone Bike, Satu Lagi "Brompton Lokal", Kini dari Sidoarjo Jumlah pehobi bersepeda yang meroket selama pandemi Covid-19 se...
No comments:
Post a Comment