Thursday, July 20, 2017

Gedung 17 Lantai Pemkab Sidoarjo

Saiful Ilah Bupati Sidoarjo sempat berkunjung ke beberapa negara Eropa beberapa tahun lalu, seperti ke Georgia dan negara sekitar Rusia, yang telah memiliki sistem pelayanan terpadu yang sangat baik di satu gedung.

Pada 2016 lalu, pengajuan anggaran untuk rencana pembangunan gedung 17 lantai dilakukan oleh Pemkab Sidoarjo.

Adapun jumlah 17 lantai yang akan diterapkan di Gedung Pelayanan Terpadu ini, disesuaikan dengan jumlah pelayanan perizinan yang ditangani oleh Pemkab Sidoarjo. Gedung dengan konsep ruang terbuka hijau berlapangan outdoor ini, akan menjadi alun-alun kedua di Sidoarjo.


Gedung Pelayanan Terpadu 17 lantai ini akan memiliki desain arsitektur yang unik dengan konsep green building. Bentuk bangunan, memiliki lekukan di bagian luar. Logo udang dan bandeng, sebagai potensi komoditi Sidoarjo, akan diakomodasi di dalam arsitektur bangunan. Pemkab Sidoarjo berupaya agar potensi kearifan lokal seperti corak batik sidoarjo masuk sebagai bagian arsitektur maupun ornamen bangunan.

Seiring bangunan gedung yang akan menerapkan teknologi ramah lingkungan, peralatan pelayanan publik di gedung ini juga menggunakan peralatan yang lebih canggih dan mendukung pelayanan publik terpadu.

Sedangkan sisa lantai selain ruang pelayanan, mulai dari lantai empat dan seterusnya, akan menjadi kantor semua SOPD (Satuan Organisasi Perangkat Daerah) yang ada di Sidoarjo. Pemkab Sidoarjo, juga akan memfasilitasi para pelaku UMKM agar memiliki wadah untuk memamerkan produknya di salah satu bagian gedung.

Mengenai jumlah lantai yang mencapai 17 lantai, karena angka 17 adalah angka keramat bagi bangsa Indonesia. 17 Agustus 1945, bangsa Indonesia menyatakan kemerdekaan.

Dari rencana anggaran yang dibutuhkan, yakni Rp800 miliar, Pemkab Sidoarjo telah menyediakan anggaran Rp2 miliar untuk manajemen perencanaan.

Sesuai perencanaan awal di Pemkab Sidoarjo, seluruh proyek pembangunan gedung ini membutuhkan anggaran mencapai Rp800 miliar. Pengerjaan akan dilakukan secara multiyears, diperkirakan tuntas pada 2020 mendatang. Adapun pembagian pengajuan anggaran gedung ini, kata Sigit, Rp250 miliar pada APBD 2018, Rp300 miliar pada APBD 2019, dan Rp250 miliar pada APBD 2020. 

Setelah perencanaan, pembangunan fisik Gedung Layanan Terpadu dengan 17 lantai itu baru akan dimulai pada 2018 mendatang. Proyek gedung ini, kata Sigit, akan berlangsung multiyears yang diperkirakan tuntas pada 2020 mendatang.(den)


Untuk memudahkan aksesibilitas itu Pemkab berencana membangun underpass untuk menghubungan Gedung Pelayanan Terpadu dengan Pendopo Kabupaten, menerobos bagian bawah alun-alun Sidoarjo. Ini untuk memudahkan mobilitas dari Gedung Pemkab ke Pendopo, terutama untuk para pegawai yang harus melakukan rapat atau menghadiri acara tertentu, dari gedung yang satu ke gedung lainnya.

Untuk mempercantik underpass ini, di bagian dinding di jalan bawah tanah itu bisa digunakan untuk melakukan kegiatan pameran. Bisa dipasang beberapa produk-produk UMKM untuk mempercantik jalan itu di kanan-kirinya. Rencananya, pembangunan underpass ini akan dilakukan seiring pembangunan Gedung 17 lantai untuk Pelayanan Terpadu mulai 2018 mendatang.


Sumber :
http://www.suarasurabaya.net/mobile/fokus/908/2017/190990-Gedung-Pemkab-17-Lantai-Mimpi-Bupati-Setelah-Kunjungi-Eropa
http://www.suarasurabaya.net/mobile/fokus/908/2017/191023-Begini-Konsep-Gedung-17-Lantai-Pemkab-Sidoarjo
http://www.suarasurabaya.net/mobile/fokus/908/2017/190987-Gedung-17-Lantai-Pemkab-Sidoarjo-Diperkirakan-Tuntas-2020
http://www.suarasurabaya.net/mobile/fokus/908/2017/191025-Underpass-akan-Hubungkan-Gedung-17-Lantai-dengan-Pendopo-Pemkab-Sidoarjo

No comments:

Post a Comment

Related Posts