Pemkab Sidoarjo bangkitkan ekonomi melalui Gajah Mada Street Night
Rabu, 6 April 2022 21:36 WIB
Pemerintah Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur, terus berupaya membangkitkan perekonomian saat pandemi COVID-19 yang salah satunya melalui kegiatan Gajah Mada Street Night Tempo Doeloe pada 9 April 2022.
Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor di Sidoarjo, Rabu, mengatakan kegiatan ini ditargetkan bisa mendongkrak ekonomi kerakyatan dan jadi berkah bulan Ramadhan bagi warga Sidoarjo.
Sejumlah ruas jalan yang mengarah ke Jalan Raya Gajah Mada Sidoarjo akan ditutup menyusul kegiatan Gajah Mada Street Night Sidoarjo Tempo Doeloe.
"Penutupan dilakukan mulai pukul 15.00 WIB sampai dengan acara selesai," katanya.
Ahmad Muhdlor mengatakan kegiatan yang baru pertama kali diadakan oleh Pemkab Sidoarjo itu diperkirakan bakal ramai pengunjung, dari yang muda-mudi hingga yang tua.
"Semua bakal jadi satu memadati jalanan di pusat kota delta yang dulu pernah menjadi pusat pemerintahan kabupaten Sidoarjo," ujarnya.
Ia juga mengatakan kegiatan itu diikuti ratusan pedagang kecil dan UMKM dengan tujuan akan meningkatkan perekonomian kerakyatan warga Sidoarjo.
"Semoga dengan kegiatan Gajah Mada Street Night Sidoarjo Tempo Doeloe ini akan membantu para pedagang kecil dan UMKM untuk menambah pendapatannya, khususnya selama bulan Ramadhan ini," ujar Gus Muhdlor sapaan akrabnya.
Ia mengatakan para pengendara mohon kesadaran karena, akan ada kemacetan imbas ditutupnya jalan yang mengarah ke Gajah Mada.
Pemkab Sidoarjo akan mengerahkan petugas dari dishub dan satpol PP serta dibantu dari pihak kepolisian untuk mengatur kelancaran arus lalu lintas.
"Mohon maaf bagi para pengendara nantinya akan ada kemacetan, karena jalan yang mengarah ke Gajah Mada ditutup. Semoga kegiatan nanti berjalan lancar," katanya.
Menurut ia, Gajah Mada Street Night dibuka sejak sore, ada pasar rakyat yang bisa jadi tempat ngabuburit dengan suasana tempo doeloe dan dijamin berbeda dengan tempat lainnya.
Para pengunjung bisa menikmati kue khas tempo doeloe di kampung Kauman, es kolak srikaya yang rasanya manis dan hanya ada saat Ramadhan.
"Lokasinya dekat masjid Jami Al Abror Kauman," katanya.
Ia menambahkan, bermacam-macam jajanan pasar bisa dipilih pengunjung seperti kelanting, putu mayang, telur gulung dan bermacam jenis jajanan lainnya.
Bagi para seniman ataupun pemuda pegiat fotografi yang ingin memamerkan karyanya karena di sana telah disiapkan tempat untuk ruang publik.
'Bahkan bagi pegiat sejarah akan ada tempat sendiri yang khusus untuk diskusi tentang sejarah. Terutama sejarah Kota Sidoarjo," katanya.
Pada kegiatan ini, Pemkab Sidoarjo kolaborasi mengajak para pemuda-pemuda kreatif Sidoarjo seperti, Lintang Songo Fondation, Dewan Pemuda Sidoarjo serta Guk dan Yuk Sidoarjo.
Festival ini akan diramaikan para pegiat seni dan budaya, di antaranya Dewan Kesenian Daerah (Dekesda) Kabupaten Sidoarjo serta para seniman jalanan.
Sumber :
https://jatim.antaranews.com/berita/591213/pemkab-sidoarjo-bangkitkan-ekonomi-melalui-gajah-mada-street-night
No comments:
Post a Comment